Awak Pesawat Lanud Iswahjudi Dilepas di Hutan, Ada Apa?

MADIUN - Awak pesawat yang biasa mengurusi operasional pesawat-pesawat tempur di Lanud Iswahjudi, termasuk para penerbang tempurnya, bakal dilepas di hutan belantara.

Para penerbang tempur dan awak pesawat tersebut, akan menjalani latihan survival dasar tahun 2020. Pembukaan latihan ini, dipimpin langsung oleh Danlanud Iswahjudi, Marsma TNI Widyargo Ikoputra.

Pelaksanaan latihan survival dasar tersebut, menurut marsekal bintang satu yang akrab disapa Iko ini, bertujuan meningkatkan dan menguji kemampuan awak pesawat dalam melaksanakan S.E.R.E (Survival, Evasion, Resistance and Escape), sekaligus sebagai sarana evaluasi dalam menilai kemampuan setiap unsur yang telibat di dalamnya.

"Hasil yang dicapai dalam latihan ini, diharapkan menjadi gambaran nyata, tentang kesiapan dan kemampuan para awak pesawat melaksanakan S.E.R.E, serta menjadi bahan evaluasi setiap unsur yang terlibat, guna melihat sejauh mana efektivitas dan efisiensi pembinaan yang telah kita lakukan selama ini," ungkapnya.

Kepada seluruh peserta latihan, Iko menegaskan, agar memanfaatkan momentum latihan secara maksimal dengan tetap memprioritaskan faktor keselamatan selama latihan berlangsung.

"Laksanakan seluruh tahapan latihan dengan sebaik-baiknya, dengan tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan. Patuhi semua ketentuan, petunjuk dan perintah para pelatih serta hindari segala bentuk resiko yang dapat berakibat fatal dengan selalu memprioritaskan faktor keselamatan selama latihan berlangsung," tegasnya.