Jatim Fair 2018 Berhasil Bukukan Transaksi Rp52,2 Miliar

Senin, 15 Oktober 2018 - 13:30 WIB
Jatim Fair 2018 Berhasil Bukukan Transaksi Rp52,2 Miliar
Jatim Fair 2018
A A A
SURABAYA - Event Jatim Fair 2018 yang digelar mulai 9 – 14 Oktober di Convention Hall, Grand City Surabaya berhasil membukukan transaksi sebesar Rp52,2 miliar.

Rinciannya, transaksi tunai sebesar Rp40,5 miliar. Sementara non tunai Rp11,7 miliar. Capaian tersebut lebih rendah dibanding Jatim Fair tahun lalu yang membukukan transaksi Rp54,3 miliar.

Untuk jumlah pengunjung, pada Jatim Fair tahun ini didatangi sebanyak 150.000 pengunjung. Jumlah itu juga masih lebih rendah dibanding tahun lalu yang sebanyak 192.900 pengunjung. Penurunan nilai transaksi dan jumlah pengunjung ini, salah satunya diduga karena waktu pameran tahun ini lebih pendek dibanding tahun lalu.

Tahun lalu, pameran berlangsung selama 11 hari. Sementara tahun ini hanya enam hari. “Ke depan kami harapkan Jatim Fair lebih mampu memicu peningkatan perdagangan, investasi dan perluasan lapangan kerja. Ini agar bisa bersaing di kancah ekonomi global,” kata Sekdaprov Jatim, Heru Tjahyono, Senin (15/10/2018).

Mantan kepala dinas perikanan dan kelautan Jatim ini berharap, dengan Jatim Fair, UMKM berani membranding produknya. Sehingga semakin memiliki daya saing pasar dengan memahami perilaku konsumen. UMKM juga harus mampu melakukan peningkatan kualitas produk dan membuat kemasan yang menarik.

Pemprov Jatim juga terus melakukan upaya peningkatan kualitas para pelaku UMKM. “Antara lain, memfasilitasi penerbitan sertifikasi Internasional Standar Organisation (ISO), Standart Nasional Indonesia (SNI), Hazard Analysis Critical Control (HACCP), serta Hak Atas Karya dan Intelektual,” ujarnya.

Disisi lain, Heru meminta agar pelaku UMKM bisa memanfaatkan teknologi digital dengan baik. Jumlah pengguna internet saat ini sudah mencapai 132 juta orang. Dari jumlah itu, sekitar 106 juta lebih pengguna aktif sosial media. Kemudian 92 juta lebih pengguna sosial media mobile di Indonesia.

“Keadaan tersebut dijadikan oleh Pemprov Jatim sebagai peluang besar bagi UMKM. Namun harus mapu menguasai digital perdagangan, minimal di negara sendiri,” jelasnya.

Direktur PT Debindo Media Tama, Boediono sebagai penyelenggaran Jatim Fair 2018 mengatakan, Jatim Fair 2018 diikuti 365 peserta dengan jumlah outlet sebanyak 570 unit. Outlet itu terdiri dari jenis kerajinan, fashion, elektronik, dan kuliner.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.1966 seconds (0.1#10.140)