Puting Beliung di Kota Blitar Mengamuk di 17 Titik

Jum'at, 21 Februari 2020 - 19:50 WIB
Puting Beliung di Kota Blitar Mengamuk di 17 Titik
Polres Blitar Kota mendata ada 17 titik pohon tumbang akibat angin puting beling. Foto/Ist.
A A A
BLITAR - Aparat Polres Blitar Kota secara cepat mendata jumlah titik kejadian pohon tumbang akibat terjangan angin puting beliung yang terjadi Jumat (21/2/2020) sore ini. Menurut Kapolres Blitar Kota AKBP Leonard M Sinambela, ada 17 titik dimana pohon bertumbangan akibat disapu angin kencang.

Tidak hanya menutup ruas jalan, yakni diantaranya Jalan Veteran, Jalan Bali, Jalan Mastrip, Jalan Kenari, Jalan Ahmad Yani dan Jalan Sumatera. Pohon yang terdongkel dari akarnya itu ada juga yang menimpa rumah dan tempat jualan warga.

"Ada 17 titik pohon roboh di seluruh Kota Blitar," ujar Leonard Sinambela kepada wartawan Jumat (21/2/2020). Angin menerjang bersama dengan guyuran hujan deras. Angin berhembus kencang dari arah selatan.

Batang batang pohon yang tidak kuat menerima terjangan, dalam waktu singkat bertumbangan. Sebagian besar melintang di tengah jalan dan memacetkan arus lalu lintas. Ada yang menimpa roda empat dan roda dua yang terparkir di pinggir jalan.

Kendati demikian dipastikan tidak ada korban jiwa maupun luka. Agar lalu lintas kembali normal, kata Leonard pihaknya langsung melakukan pembersihan. Dibantu aparat TNI dan satpol PP, petugas menyingkirkan pohon pohon yang berserakan.

"Agar lalu lintas kembali normal kita bersihkan dulu robohan pohon yang ada di jalan utama," katanya. Sementara Kepala Kesbangpol dan Penanggulangan Bencana Daerah Hakim Sisworo mengaku masih melakukan pendataan wilayah yang terdampak puting beliung.

Hingga saat ini belum bisa memastikan jumlah kerugian material. "Kami masih melakukan pendataaan di lapangan," ujarnya. Informasi yang dihimpun, banyaknya pohon tumbang akibat terjangan puting beliung juga terjadi di wilayah Desa Kuningan, Kecamatan Kanigoro Kabupaten Blitar.

Di wilayah yang berbatasan dengan Kota Blitar itu sebuah pohon yang roboh menimpa pagar rumah warga. Angin juga merobohkan tiang listrik yang ambruk di halaman sekolah taman kanak kanak. Hingga saat ini aliran listrik di sejumlah wilayah Kabupaten Blitar masih padam.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.2141 seconds (0.1#10.140)