Pengamat: Reshuffle Kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin Bisa Terjadi

Sabtu, 22 Februari 2020 - 17:57 WIB
Pengamat: Reshuffle Kabinet Jokowi-Maruf Amin Bisa Terjadi
Pengamat Politik dan Direktur Indostrategi, Arif Nurul Imam menilai reshuffle kabinet Jokowi-Maruf sangat mungkin saja terjadi jika melihat kondisi sekarang ini. Foto/SINDOphoto
A A A
JAKARTA - Wacana perombakan atau reshuffle kabinet di Kabinet Joko Widodo (Jokowi)-KH Ma'ruf Amin bergulir.

Pengamat menilai reshuffle kabinet Jokowi-Ma'ruf dinilai sangat mungkin saja terjadi jika melihat kondisi sekarang ini.

"Kemungkinan reshuffle kabinet tentu ada apalagi kemarin Presiden Jokowi telah menyatakan akan melakukan reshuffle," ujar Pengamat Politik dan Direktur Indostrategi, Arif Nurul Imam saat dihubungi SINDOnews, Sabtu (22/2/2020).

Arif mengungkapkan ada faktor-faktor kuat yang bisa membuat Jokowi me-reshuffle kabinetnya. Dua faktor penting yakni terkait dengan kinerja dan politis.

"Yang menjadi pertimbangan reshuffle setidaknya dua faktor yaitu, kinerja dan politis. Yang kinerja jeblok dan secara politis lemah potensi kena reshuffle lebih besar," jelas dia.

Arif menilai untuk menteri yang layak untuk dievaluasi ataupun direshuffle yakni Menteri Hukum dan Ham (Menkumham) Yasonna Laoly, Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim.

"Menteri yang layak dievaluasi Menkumham, Menag, Mendikbub," kata dia.

Tak hanya itu, menteri yang berasal dari rekomendasi partai politiknya pun juga ada yang kinerjanya dinilai buruk. Menurutnya hal itu harus menjadi perhatian serius dari Jokowi-Ma'ruf.

"Menteri dari parpol kinerjanya ada yang baik juga ada kurang maksimal," kata dia.
(nth)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.8227 seconds (0.1#10.140)