Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
DPRD Jatim Sambut Baik Wacana Pembangunan Bandara Perintis di Pacitan
Pantai Klayar menjadi salah satu destinasi andalan Pacitan. Gubernur mewacanakan membangun bandara perintis untuk mendongkrak kunjungan wisatawan di sana.Foto/SINDONews/Masdarul Kh
A
A
A
SURABAYA - Wacana pembangunan bandar udara (Bandara) Perintis di Pacitan disambut baik Ketua Komisi D DPRD Jatim, Kuswanto.
Politikus Partai Demokrat itu menilai, bandara perintis bisa menjadi solusi melengkapi jalur transportasi barang dan orang ke wilayah Barat Jatim yang saat ini kurang optimal.
“Pembangunan bandara perintis di Pacitan adalah solusi yang sudah saatnya dipikirkan. Alasannya semua wilayah ujung di Jatim sudah terhubung dengan penerbangan. Namun di wilayah barat Jatim malah belum ada. Secara logika, saya melihat ujung timur Jatim sudah ada bandara di Banyuwangi dan Jember. Selatan ada wilayah Kediri, utara ada Sumenep, tinggal wilayah barat,” katanya, Senin (24/2/2020).
Jika nanti bandara perintis di Pacitan terealisasi, kata dia, bisa mengcover Tulungagung, Trenggalek, Ponorogo dan Pacitan dan bahkan wilayah Jawa Tengah (Jateng). (baca juga: Gubernur Khofifah Wacanakan Bangun Bandara Perintis di Pacitan )
“Memang ada JLS (Jalur Lintas Selatan) yang sedang di upayakan. Namun kenyataannya, butuh biaya besar, dan sangat sulit mencari investor. "Ada beberapa lahan (yang dilalui JLS) meski itu milik Perhutani nyatanya juga sulit ditembus. Maka bandara perintis adalah solusi awal," ujar Kuswanto.
Dia mengungkapkan, wilayah Pacitan masuk wilayah yang secara jalur terisolir oleh gunung yang mengelilingi. Untuk menuju ke Pacitan jalannya berliku dan cukup melelahkan. Butuh jalur yang lebih praktis dan menghemat waktu. Namun, dia mengingatkan, untuk mewujudkan proyek ini bukanlah hal yang mudah.
"Butuh keseriusan agar proyek ini terwujud, tentu kami sebagai wakil rakyat akan mendorong agar bisa mewujudkannya," pungkasnya.
Anggota DPRD Jatim asal Pacitan, Eko Prasetyo menambahkan, jika memang seris membangun bandara perintis di Pacitan, Gubernur Jatim bisa melobi pihak Angkatan Udara (AU) agar mengijinkan zona ini bisa untuk pesawat perintis.
“Jika bisa diwujudkan tentu akan jadi kabar gembira, karena akan berdampak baik untuk ekonomi di Pacitan dan sekitarnya. Kita punya potensi wisata alam yang menjanjikan. Jika ada penerbangan, wisatawan bisa dengan mudah datang ke Pacitan,” imbuhnya.
Politikus Partai Demokrat itu menilai, bandara perintis bisa menjadi solusi melengkapi jalur transportasi barang dan orang ke wilayah Barat Jatim yang saat ini kurang optimal.
“Pembangunan bandara perintis di Pacitan adalah solusi yang sudah saatnya dipikirkan. Alasannya semua wilayah ujung di Jatim sudah terhubung dengan penerbangan. Namun di wilayah barat Jatim malah belum ada. Secara logika, saya melihat ujung timur Jatim sudah ada bandara di Banyuwangi dan Jember. Selatan ada wilayah Kediri, utara ada Sumenep, tinggal wilayah barat,” katanya, Senin (24/2/2020).
Jika nanti bandara perintis di Pacitan terealisasi, kata dia, bisa mengcover Tulungagung, Trenggalek, Ponorogo dan Pacitan dan bahkan wilayah Jawa Tengah (Jateng). (baca juga: Gubernur Khofifah Wacanakan Bangun Bandara Perintis di Pacitan )
“Memang ada JLS (Jalur Lintas Selatan) yang sedang di upayakan. Namun kenyataannya, butuh biaya besar, dan sangat sulit mencari investor. "Ada beberapa lahan (yang dilalui JLS) meski itu milik Perhutani nyatanya juga sulit ditembus. Maka bandara perintis adalah solusi awal," ujar Kuswanto.
Dia mengungkapkan, wilayah Pacitan masuk wilayah yang secara jalur terisolir oleh gunung yang mengelilingi. Untuk menuju ke Pacitan jalannya berliku dan cukup melelahkan. Butuh jalur yang lebih praktis dan menghemat waktu. Namun, dia mengingatkan, untuk mewujudkan proyek ini bukanlah hal yang mudah.
"Butuh keseriusan agar proyek ini terwujud, tentu kami sebagai wakil rakyat akan mendorong agar bisa mewujudkannya," pungkasnya.
Anggota DPRD Jatim asal Pacitan, Eko Prasetyo menambahkan, jika memang seris membangun bandara perintis di Pacitan, Gubernur Jatim bisa melobi pihak Angkatan Udara (AU) agar mengijinkan zona ini bisa untuk pesawat perintis.
“Jika bisa diwujudkan tentu akan jadi kabar gembira, karena akan berdampak baik untuk ekonomi di Pacitan dan sekitarnya. Kita punya potensi wisata alam yang menjanjikan. Jika ada penerbangan, wisatawan bisa dengan mudah datang ke Pacitan,” imbuhnya.
(msd)
Explore More