Belum Ada Pendaftar Jalur Independen di Gresik, Kenapa?

Senin, 24 Februari 2020 - 18:22 WIB
Belum Ada Pendaftar Jalur Independen di Gresik, Kenapa?
Belum ada pendaftar dari jalur independen untuk Pilkada Gresik. Foto/Ilustrasi
A A A
GRESIK - Kesempatan bakal calon bupati dan wakil bupati jalur independen resmi ditutup, Minggu (23/2/2020) pukul 24.00 WIB. Sayangnya tidak ada yang mengambil kesempatan tersebut.

Divisi Teknis Penyelenggaran KPUD Kabupaten Gresik, Elvita Yuliati menyatakan, sejatinya bakal calon bupati jalur independen sudah banyak yang mendatangi kantor KPUD Gresik. Menanyakan sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi.

"Namun sampai batas waktu Minggu (23/2/2020) pukul 24.00 WIB, belum ada yang datang untuk mendaftar," katanya, Senin (24/2/2020).

Meski belum ada yang mendaftar, KPU telah melayangkan surat pemberitahuan tentang tahapan penyerahan dokumen kepada para kandidat yang dinilai maju melalui jalur independen. Di antaranya Ahmad Nadhir, Sukhoiri dan Sueb.

Dari jadwal yang diumumnya sebelumnya, penyerahan dokumen jalur independen dimulai sejak 19-23 Febriari 2020. Dalam kurun waktu tersebut, hanya ada satu tim yang datang untuk konsultasi.

Komisioner yang disapa Vety menambahkan, untuk menginput data di Sistem Informasi Pencalonan (SILON) membutuhkan waktu yang cukup lama. Harus melalui berbagai tahapan mulai verifikasi hingga proses rekapitulasi.

"Kemudian, ada tahapan lagi sebelum resmi penetapan pasangan calon yang akan bertarung di Pilkada Gresik 2020 nanti," pungkasnya.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.4468 seconds (0.1#10.140)