Polisi Militer TNI AL Bekuk 2 Jaringan Penipuan Tiket di Bandara Juanda

SIDOARJO - Dua pelaku jaringan penipuan tiket pesawat yang biasa melakukan aksinya di Bandara Juanda berhasil ditangkap Polisi Militer TNI AL dan petugas Aviation Security Bandara. Dalam melakukan aksinya pelaku berpura-pura sebagai pegawai bandara dengan menggunakan id card palsu yang bisa mencarikan tiket pesawat sesuai pesanan calon penumpang.

Kedua pelaku masing-masing Senna Isnuwardana (23) warga Candisari Semarang dan Andi Putra (21) warga Gubeng-Surabaya. Keduanya digiring ke Mapolsek Sedati Sidoarjo,Kamis (2/8/2018) karena diduga terlibat kasus tindak pidana penipuan dan pencurian di area Bandara Internasional Juanda Surabaya.

Kedua tersangka ini ditangkap Polisi Militer TNI AL Lanudal Juanda dan Aviation Security Bandara Juanda karena kedapatan melakukan tindak pidana penipuan tiket pesawat dan pencurian barang milik calon penumpang pesawat di Bandara Juanda. Tidak hanya terlibat penipuan tersangka juga terlibat kasus pencurian barang milik calon penumpang di musala Bandara Juanda.

Kepada polisi tersangka mengaku telah melakukan aksi kejahatan di area Bandara Juanda sebanyak 4 kali dan baru terungkap saat melakukan aksi yang kelima kalinya.

Untuk kepentingan pemeriksaan lebih lanjut saat ini kedua tersangka diamankan di Sel Tahanan Polsek Sedati Sidoarjo berikut sejumlah barang bukti hasil kejahatan milik tersangka.

Akibat perbuatannya kedua tersangka terancam hukuman penjara diatas 5 tahun sesuai Pasal 378 KUHP tentang tindak pidana penipuan dan Pasal 365 KUHP tentang tindak pidana pencurian.