Galaxy Mulai Perbanyak Tenaga Marketing Kaum Milenial

SURABAYA - Konsultan properti, Galaxy akan memperbanyak tenaga marketing dari kalangan milenial usia 18 hingga 37 tahun guna meningkatkan kinerja perusahaan. Generasi ini diyakini menjadi motor penggerak ekonomi.

Ini ditandai dengan perubahan konsumsi dari kebutuhan berorientasi barang menjadi kebutuhan akan kesenangan/hiburan. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), ada 176,8 juta penduduk usia produktif pada 2017 atau sekitar 67% dari 261,8 juta penduduk Indonesia.

Dari jumlah tersebut, 80 juta di antaranya lahir antara 1980-1999. “Sebagai perusahaan global, brand kami cukup kuat di benak konsumen. Namun untuk tetap menjadi pilihan utama konsumen, kami terus melakukan pembaruan guna menyesuaikan zaman,” kata Chief Executive Officer (CEO) Galaxy Corp, Kennard Nugraha Sutantio, Jum’at (3/8/2018).

Founder Galaxy, Hendro Sutantio menambahkan, seiring dengan tren digital dan pola pikir anak muda saat ini, pihaknya terus berupaya untuk terus melakukan perubahan dan pembaruan, baik dari sisi layanan, cara kerja, serta sumber daya manusia (SDM).

Saat ini Galaxy memiliki 16 kantor cabang di seluruh Indonesia dengan sekitar 500-600 orang konsultan yang didominasi anak muda berusia 19-30 tahun. “Ya, kami ada anak usia 19 tahun yang sudah tertarik berbisnis properti. Kami terus membuka kesempatan bagi anak-anak muda untuk bergabung dengan kami,” imbuhnya.

Galaxy sendiri saat ini telah bekerja sama dengan lebih dari 100 pengembang properti dengan proyek di sejumlah kota, mulai Jakarta, Surabaya, Bali, Malang, Makassar, Lombok, Balikpapan, hingga di luar negeri, seperti Australia, Melbourne, Malaysia, Singapura, dan Spanyol.