1 Positif Corona, Wali Kota Kediri Minta yang Pernah Kontak Jujur

KEDIRI - Satu orang warga Kota Kediri, dinyatakan positif terinfeksi Covid-19. Dalam keterangan persnya, Sabtu (28/3/2020), Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar mengatakan Kota Kediri, telah masuk ke dalam zona merah pandemi Corona.

"Ini artinya Kota Kediri masuk dalam salah satu wilayah zona merah pandemi Covid-19 di Jawa Timur," ujar Abu Bakar dalam keterangan persnya, Sabtu (28/3/2020). Pasien merupakan warga Kecamatan Pesantren Kota Kediri.

Tidak dijelaskan bagaimana pasien bisa terinfeksi Covid-19. Saat ini petugas masih melakukan penelusuran dan penyelidikan epidemologi kepada siapa saja yang pernah menjalin kontak erat dengan pasien.

Mas Abu begitu biasa disapa meminta warganya untuk tetap tenang karena petugas akan bekerja semaksimal mungkin. Agar kasus tidak semakin meluas ia juga meminta warganya mematuhi semua protokol dan surat edaran pencegahan Covid-19.

"Masyarakat yang merasa pernah punya kontak erat dengan pasien juga lebih baik jujur, agar semakin mudah ditangani," kata Mas Abu dalam himbauannya. Jika nanti pasien telah sembuh, dalam rilisnya Mas Abu juga berpesan kepada masyarakat untuk tidak memberi stigma negatif.

Sebab penyakit akibat Covid-19 menurutnya bukanlah sebuah aib dan tidak sepatutnya distigma negatif. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Kediri, Fauzan Adima menambahkan, semua warga yang pernah melakukan kontak erat dengan pasien akan dicek dengan rapid tes.

Mereka yang pernah kontak dengan pasien serta timbul gejala yang mengarah pada Corona diharapkan segera menghubungi Call Center Covid-19 Kota Kediri 0354 - 2894000 atau WhatsApp 0811 3787 119.

Dalam hal ini petugas juga akan melakukan penyemprotan desinfektan ke lokasi rumah pasien. "Masyarakat tidak perlu panik, yang terpenting tetap tinggal di rumah agar tidak terpapar virus Corona," kata Fauzan.