Mahasiswa Asal Jakarta Positif Corona Dirawat di RKZ Malang

Minggu, 29 Maret 2020 - 21:51 WIB
Mahasiswa Asal Jakarta Positif Corona Dirawat di RKZ Malang
Satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang selama ini dirawat di Rumah Sakit Panti Waluyo (RKZ) Malang, dinyatakan positif Corona. Foto/Ilustrasi
A A A
MALANG - Perang untuk memangkas laju penyebaran virus Corona baru, Covid-19, terus dilakukan di Kota Malang. Setelah tiga pasien positif Corona dinyatakan sembuh, kini satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dinyatakan positif Corona.

Kepastian adanya satu pasien yang positif Corona tersebut, diungkapkan oleh Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Malang, Husnul Muarif. "Iya ada satu lagi yang hasil swabnya positif, namun sudah ditangani secara intensif," tuturnya.

Sementara Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan, masyarakat harus terus meningkatkan kewaspadaannya, tidak boleh lengah meskipun sudah ada tiga pasien positif Corona yang dinyatakan sembuh. "Musuh masih ada di depan kita, kita harus terus waspada," ujarnya.

Dia sangat bersyukur tidak pasien positif Corona sudah berhasil sembuh dan dipulangkan. Namun, mereka tetap harus menjalani isolasi mandiri secara ketat di rumahnya masing-masing, dan tetap diobservasi oleh Satgas Covid-19 Kota Malang.

Kabag Humas Pemkot Malang, Widianto menyebutkan, satu pasien yang baru diketahui hasilnya positif terpapar Corona, merupakan mahasiswa asal Jakarta, yang sedang menempuh pendidikan tinggi di Kota Malang.

"Pasien tersebut berjenis kelamin laki-laki, tidak memiliki riwayat keterkaitan dengan PDP positif sebelumnya, dan atau dengan PDP yang sedang dalam perawatan. Yang bersangkutan berasal dari Jakarta, sedang menempuh pendidikan di Kota Malang, dan di sini (Kota Malang) kost," tutunya.

Lebih lanjut dia menjelaskan, pasien ini mengalami gejala klinis setelah menempuh perjalanan dari Jakarta, dan sudah masuk perawatan pada Jumat (20/3/2020).

"Kalau mengacu data kependudukan sebagai warga Jakarta, seharusnya tidak menjadi data PDP positif Kota Malang, sebagaimana warga Kabupaten Malang, yang juga sedang dirawat di rumah sakit rujukan di Kota Malang. Namun karena bentang kendali domisili memang relatif jauh dan apabila sembuh akan diisolasi di Malang, maka masuk dalam data kami," imbuhnya.

Menyikapi hal itu, masyarakat diimbau untuk tetap melakukan social distancing, beraktivitas di rumah saja, physical distancing, serta menjalankan pola hidup bersih dan sehat.

"Pak Wali juga menyampaikan pesan, dengan memperhatikan situasi yang sebentar lagi akan memasuki tradisi mudik, maka diimbau, disarankan, dipertimbangkan dan mengharapkan keikhlasan warga untuk sementara waktu tidak pulang kampung. Baik yang keluar Malang, atau pun yang akan kembali ke Kota Malang," terangnya.

Data Covid19 Kota Malang 29 Maret 2020:

a. Orang Dalam Pantauan (ODP) sebanyak 165 orang, sebanyak 99 orang masih dipantau, dan 66 orang telah melewati masa pantau

b. Positif Covid-19: empat orang
- sembuh 1, dirawat di RSSA, dan sudah dipulangkan
- sembuh 1, dirawat di RSSA, dan sudah dipulangkan
- sembuh 1, dirawat di RST Soepraoen, dan sudah dipulangkan
- dirawat 1 di Rumah Sakit Panti Waluyo (RKZ) Malang

c. Pasien Dalam Pengawasan (PDP): 16 orang
- meninggal 1 dirawat di RSSA
- meninggal 1 dirawat di Rumah Sakit Lavalette
- sehat 5:
2 dirawat di Rumah Sakit Panti Waluyo (RKZ) Malang
3 dirawat di Rumah Sakit Lavalette

Masih dirawat 9 org:
- Rumah Sakit Lavalette: 2 orang
- RST Soepraoen: 2 orang (Baru Masuk)
- RSUD Kota Malang: 1 orang
- Rumah Sakit Prima Husada: 1 orang
- RSSA Malang: 2 orang (Baru Masuk)
- Rumah Sakit Panti Waluyo (RKZ): 1 orang
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.6475 seconds (0.1#10.140)