Pemkab Gresik Dinilai Lamban Tangani Covid-19

Rabu, 01 April 2020 - 14:10 WIB
Pemkab Gresik Dinilai Lamban Tangani Covid-19
Ilustrasi pasien corona. Foto/SINDOnews/Dok
A A A
GRESIK - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik dinilai lamban menangani pandemi Covid-19. Akibatnya penyebaran virus yang berawal dari Wuhan China itu di luar dugaan dengan 3 orang suspect.

Ketua Fraksi PKB Abdul Qodir mendesak Pemkab Gresik harus mempercepat realiasi anggaran. Misalnya, anggaran di Badang Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik.

“Pemkab harus lebih cepat. Terkait masalah urusan administrasi yang kami nilai tidak terlalu penting, hal itu perlu masih bisa dikesampingkan,” kata dia, Rabu (1/4/2020).

Diakui, pihaknya belum mendapat dapat terkait penyerapan dana untuk penanganan covid-19. Sebab, dirinya mendapat informasi belum terserap semuanya.

Qodir mengatakan, bila kehati-hatian penggunaan anggaran memang perlu. Namun, tidak perlu hati-hati betul sehingga penangangan Covid-19 ini menjadi lamban.

"Masih ngomong penanganan saja masih lamban. Apalagi berbicara dampaknya. Akan sangat luas," kata dia.

Senada juga disampaikan Ketua Fraksi Nasdem Gresik Musa. Menurut dia, kinerja Pemkab Gresik dalam menangani Covid-19 sangat jauh dari harapan. Namun, pihaknya mengaku telah menyampaikan hal itu pimpinan dewan.

"Kami minta agar Satgas Pencegahan Covid-19 dipanggil. Karena sejauh ini hanya sekadar penyemprotan disinfektan saja," kata dia.
(nth)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0423 seconds (0.1#10.140)