Lolos SNMPTN, Bagaimana Persiapan di Tengah Pandemi Corona?

Rabu, 08 April 2020 - 14:15 WIB
Lolos SNMPTN, Bagaimana Persiapan di Tengah Pandemi Corona?
Ilustrasi SNMPTN. Foto/Ist
A A A
SURABAYA - Hasil Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2020 sudah diumumkan hari ini.

Ribuan siswa harus tetap menjaga kondisi dengan tidak keluar rumah dan tetap fokus untuk belajar di masing-masing rumahnya.

Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Prof Dr Mohammad Nasih mengatakan, pengumuman bisa diakses dari rumah masing-masing. Makanya bagi yang dinyatakan lulus seleksi diharapkan untuk memperhatikan informasi dengan detail di masing-masing PTN yang diterima. “Karena ada aturan yang berbeda pada setiap PTN,” kata Nasih, Rabu (8/4/2020).

Dia mengatakan, selanjutnya untuk proses pendaftaran UTBK dan SBMPTN sendiri akan dilaksanakan pada bulan depan. Untuk SBMPTN dilaksanakan pada 2-20 Juni 2020. Sedangkan pelaksanaan UTBK akan dilangsungkan pada 5-12 Juli 2020.

Nasih mengatakan, sebagai rasa syukur bagi para siswa yang sudah diterima SNMPTN, mereka harus bisa bijak dalam menyikapi kondisi saat ini. Makanya, mereka akan menjadi duta pencegahan Covid-19 dan menjadi figur bagi teman-temannya.

“Peran saudara semua, sebagai duta dengan memberikan edukasi kepada masyarakat amat berarti,” kata dia.

Untuk hasil SBMPTN akan diumumkan pada 25 Juli 2020. Namun, waktu tersebut masih bersifat tentatif. Artinya, jika kondisi masih belum memungkinkan maka akan dilakukan penjadwalan ulang.

Meski demikian, semua pihak harus optimis agar UTBK bisa dilaksanakan pada tanggal tersebut. Selanjutnya, perihal mekanisme pelaksanaan karena waktu yang mepet, pada UTBK tahun ini akan ada perubahan dan penyesuaian.

“Jadi saat mendaftar UTBK dilakukan dalam waktu bersamaan dengan daftar SBMPTN. Yakni program studi dipilih di awal. Kedua, kami tidak akan mengumumkan nilai UTBK seperti tahun lalu. Jadi mekanismenya pengumumannya akan secara langsung, usai ujian akan ditetapkan untuk kelulusan sekaligus diumumkan,” kata dia.

Nasih mengatakan, semua ini dilakukan karena alasan utamanya kondisi yang tidak biasa. “Mari kami persiapkan dengan sebaik baiknya. Tetap di rumah dan belajar di rumah dengan maksimal. Insya Allah hal itu sudah cukup untuk bekal UTBK,” jelas dia.
(nth)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.8360 seconds (0.1#10.140)