KSAD: Pemilu 2019 Jadi Ujian Netralitas dan Tantangan Tugas TNI

Senin, 26 November 2018 - 14:42 WIB
KSAD: Pemilu 2019 Jadi Ujian Netralitas dan Tantangan Tugas TNI
Apel Danrem dan Dandim se-Indonesia yang diselenggarakan di Pussenif Kodiklat TNI AD, Jalan Supratman, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (26/11/2018). Foto/SINDOnews/Agus Warsudi
A A A
BANDUNG - Bagi TNI AD, Pemilu 2019 adalah ujian netralitas dan tantangan tugas bagi prajurit TNI.

Hal ini ditegaskan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal (TNI) Mulyono saat membuka Apel Danrem dan Dandim se-Indonesia yang diselenggarakan di Pussenif Kodiklat TNI AD, Jalan Supratman, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (26/11/2018).

Karena itu dia mengingatkan agar prajurit berpegang teguh kepada komitmen netralitas TNI dengan mengambil jarak yang sama dengan seluruh kontestan peserta Pemilu 2019.

"Pemilu 2019 merupakan tantangan tugas sekaligus ujian netralitas TNI. Bekerjalah tanpa kepentingan politik dan golongan," tutur Mulyono.

Mulyono mengemukakan, selama Pemilu 2019 berlangsung, anggota TNI harus "berhati-hati" agar tak tergoda rayuan terlibat politik praktis.

"TNI milik nasional dan tidak terkotak-kotak (oleh kepentingan-red) politik," ujar Mulyono yang akan pensiun pada Januari 2019.

Tugas pokok TNI dalam Pemilu 2019, lanjut KSAD, menjaga stabilitas keamanan. Hal-hal yang patut diwaspadai saat ini ada polarisasi pendukung yang dapat memicu pelanggaran dan konflik.

"Bersinergi dengan aparat kepolisian. Kita semua berharap pelaksanaan pemilu di masing-masing daerah berjalan aman dan damai. Pedomani arahan Presiden dan Panglima TNI agar tetap menjaga netralitas berikan tindakan tegas yang terlibat," tandas Mulyono.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.8924 seconds (0.1#10.140)