'Agus Pulanglah, Kami Menunggu Engkau dan Melihatmu Menikah'

Kamis, 06 Desember 2018 - 07:15 WIB
Agus Pulanglah, Kami Menunggu Engkau dan Melihatmu Menikah
Muhammad Agus, pekerja PT Istaka Karya menjadi salah satu korban keganasan OPM. Foto/Dok
A A A
MAKASSAR - Begitu pilu hati keluarga Muhammad Agus,salah satu korban keganasan OPM. Padahal Agus rencananya mau menikah Juni 2019.

Hingga Kamis (6/12/2018) pagi, keluarga belum mendapat kabar baik dari perusahaan tempat korban bekerja. Agus adalah puluhan pekerja PT Istaka Karya di Kabupaten Jayawijaya, Papua, Agus belum ditemukan.

Pihak keluarga ingin segera bertemu Agus karena rencananya akan menikah pada Juni mendatang. Sejak kemarin, keluarga Muhammad Agus yang diduga menjadi salah satu korban penembakan KKSB atau dikenal dengan OPM terus berdatangan dan berkumpul di rumah korban di Desa Bonto Manai Kecamatan Bungaya Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Pihak keluarga mengaku khawatir dengan kondisi Muhammad Agus yang hingga kini belum jelas keberadaannya. Mereka berharap semoga ada kabar baik.

Sekadar diketahui, Muhammad Agus merupakan salah satu pekerja PT Istaka Karya yang tengah mengerjakan proyek jembatan Jalan Trans Papua yang berlokasi di Yigi Kabupaten Nduga, Papua. Namun saat mengerjakan proyek tersebut, KKSB tiba-tiba melakukan penembakan dan menyebabkan puluhan pekerja tewas.

Tidak jelasnya kabar korban membuat ibunda Agus menjadi cemas dan khawatir dengan keberadaan anak pertamanya. “Sebelum aksi penembakan oleh OPM terjadi, Muhammad Agus sempat berkomunikasi dengan adik kandungnya dan menyampaikan bahwa dirinya berada di Jayawijaya Papua untuk mengerjakan proyek Jalan Trans Papua,” kata Risnawaty, ibu Muhammad Agus.

Namun, sejak peristiwa penembakan terjadi, ibunda Muhammad Agus menerima kabar bahwa salah satu korban yang tertembak oleh OPM bernama Agus. Kabar itu pun spontan membuat pihak keluarga cemas dan berharap Agus ditemukan dalam keadaan selamat.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.7029 seconds (0.1#10.140)