Tak Ingin Bisnis Terganggu, Peternak Ayam Deklarasi Pemilu Damai

Selasa, 11 Desember 2018 - 23:06 WIB
Tak Ingin Bisnis Terganggu, Peternak Ayam Deklarasi Pemilu Damai
Para peternak ayam yang tergabung dalam Paguyuban Peternak Rakyat Nasional (PPRN) Kabupaten Blitar, menggelar deklarasi pemilu damai. Foto/SINDOnews/Solichan Arif
A A A
BLITAR - Puluhan orang yang tergabung dalam Paguyuban Peternak Rakyat Nasional (PPRN) Kabupaten Blitar, menggelar deklarasi Pemilihan Umum (Pemilu) damai.

Massa yang mengklaim mewakili 4.431 peternak ayam di Kabupaten Blitar tersebut, berharap pesta demokrasi yang digelar tahun depan berjalan jujur dan adil.

Menurut Ketua PPRN Kabupaten Blitar, Rofi Yasifun situasi kondusif akan mempengaruhi iklim bisnis, khususnya peternak ayam petelur di wilayah Kabupaten Blitar.

Mengingat produksi telur di Kabupaten Blitar, menjadi salah satu penyumbang terbesar kebutuhan nasional. Yakni memiliki populasi 11 juta ekor ayam.

"Karenannya kita berharap pemilu bisa berjalan aman, jujur dan adil," ujar Rofi kepada wartawan Selasa (11/12/2018).

Rofi berharap, pemilu tidak menjadikan terpecah belah, terutama di kalangan peternak ayam. Apalagi gesekan antar pendukung terus terjadi di media sosial.

Dalam deklarasi damai para peternak ayam berkomitmen akan melaksanakan pemilu aman, tertib, damai dan berintegritas. Juga berjanji akan menjaga belangsungnya pemilu dari ancaman hoax dan SARA.

"Jangan sampai ada perpecahan, yakni terutama peternak rakyat karena hanya berbeda pandangan politik," terang Rofi.

Dalam deklarasi damai para peternak ayam juga berkomitmen siap membantu ketahanan pangan nasional. Hal itu terkait status Kabupaten Blitar, sebagai penghasil telur terbesar nomor tiga di Indonesia.

Sikap ini sebagai bentuk dukungan para peternak ayam terhadap program-program pemerintah. "Karena telur masuk dalam 11 bahan pokok strategis, maka kami ikut bertanggung jawab menjaga ketahanan pangan," tegasnya.

Usai melakukan deklarasi pemilu damai, para perwakilan peternak ayam tersebut langsung membubarkan diri dengan tertib.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.5002 seconds (0.1#10.140)