Ada Potensi Ambles Susulan, Warga Diminta Menjauh Radius 30 Meter

Rabu, 19 Desember 2018 - 01:08 WIB
Ada Potensi Ambles Susulan, Warga Diminta Menjauh Radius 30 Meter
Warga di sekitar tanah ambles Jalan Raya Gubeng, Kota Surabaya, diminta menjauh hingga radius 30 meter. Foto/SINDOnews/Ali MAsduki
A A A
SURABAYA - Petugas gabungan dari pemkot dan kepolisian, meminta semua warga untuk bisa menghindar dari tanah ambles di Jalan Raya Gubeng, Kota Surabaya, sejauh 30 meter.

Peringatan ini diberikan, karena masih ada potensi adanya pergerakan tanah lanjutan. Dari pantauan, banyak warga mencoba untuk mendekat ke lokasi amblesnya tanah. Baik dari sisi Keputran, Kertajaya, Jalan Irian Jaya, serta dari sisi Gubeng.

(Baca juga: Wawali: Dugaan Sementara Karena Proyek Perluasan Siloam )

"Kami semua disuruh untuk mundur yang jauh. Biar nggak jadi korban kalau ada pergerakan tanah lagi," kata Fanny Abdillah, salah satu warga, Rabu (19/12/2018).

Di lokasi kejadian, para petugas dari Satpol PP, Linmas, Basarnas, Kepolisian, dan Tagana terlihat terus mengamankan warga yang mencoba untuk mendekat. Mereka dilarang untuk melihat lebih dekat lokasi amblesnya tanah di Jalan Raya Gubeng.

Paryudi, salah satu personil dari Tagana Surabaya menjelaskan, pihaknya tak mau mengambil risiko pada warga. "Tanahnya masih labil, tadi sempat ada amblas susulan," katanya.

Ia melanjutkan, adanya amblas susulan harus bisa diantisipasi. "Makanya kami meminta warga untuk menjauh dengan radius 30 meter," tegasnya.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.4664 seconds (0.1#10.140)