Ini Judul-Judul Buku Berbau Ajaran PKI yang Disita Aparat TNI

KEDIRI - Dua toko buku di Kediri dirazia aparat Kodim 0809 dan menyita sekitar 138 buku berbau ajaran komunis. Adalah dua toko buku di Jalan Brawijaya, Desa Tulungrejo, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri.

Lokasi kedua toko buku, yakni Toko Q Ageng dan Toko Abdi, bersebelahan dekat dengan Komplek Kampung Inggris. (Baca juga: 138 Buku Mengandung Ajaran Komunis Disita Kodim 0809 Kediri)

Menurut keterangan Komandan Kodim 0809 Letnan Kolonel (Kav) Dwi Agung Sutrisno, pengamanan buku oleh anggotanya itu setelah menerima laporan dari masyarakat Rabu (26/12/2018) petang.

Dwi mengatakan sejumlah bukau yang disita itu di antaranya berjudul “Menempuh Jalan Rakyat” karya DN Aidit (4 buku); “Manifesto Partai Komunis” (5 buku); “Benturan NU-PKI 1948-1965” (4 buku); “Orang orang di Persimpangan Kiri Jalan” karya Soe Hok Gie (21 buku), “Negara dan Revolusi” (2 Buku); “Maestro Partai Komunis” (4 buku); “Dibawah Lentera Merah“ karya Soe Hok Gie (1 Buku), dan “Lenin” (3 buku).

Turut disita juga buku “Nasionalisme, Islamisme, Marxisme” (14 buku); “Oposisi Rakyat” (4 buku); “Gerakan 30 September 1965” (3 buku); “Catatan Perjuangan 1946-1948” (8 buku); “Kontradiksi MAO-Tse-Sung” (18 buku); “Negara Madiun” (15 buku); “Islam Sontoloyo” (5 buku); dan “Soekarno Orang Kiri Revolusi"; dan G-30 S 1965” (2 buku).

"Sedangkan di Toko Buku Abdi petugas militer mengamankan 19 buku. Sebagian besar berjudul sama, yakni “Gerwani” (3 buku); “Islam Sontoloyo” (1 buku); “Di Bawah Lentera Merah” dan (7 buku); dan “Negara Madiun” (8 buku)," kata dia, Kamis (27/12/2018)