Makam Kakek dan Cucu Dibongkar Gara-gara Beda Pilihan Politik

Minggu, 13 Januari 2019 - 11:03 WIB
Makam Kakek dan Cucu Dibongkar Gara-gara Beda Pilihan Politik
Diduga karena beda pandangan politik pada pemilihan caleg anggota DPRD Kabupaten Bone Bolango, dua makam keluarga terpaksa dibongkar oleh keluarganya untuk dipindahkan. Foto/Inews TV/ Jufri Tonafa
A A A
GORONTALO - Pandangan politik tidak hanya berimbas bagi orang yang masih hidup bahkan terhadap orang yang telah meninggal dunia sekalipun terkena dampaknya.

Peristiwa miris ini terjadi di Gorontalo. Diduga karena beda pandangan politik pada pemilihan caleg anggota DPRD Kabupaten Bone Bolango, dua makam atas nama Masri Dunggio dan Siti Aisyah Hamsah yang merupakan kakek dan cucu itu terpaksa dibongkar oleh keluarganya untuk dipindahkan ke pemakaman yang lain.

Peristiwa pembongkaran makam ini terjadi di Dusun II Desa Toto Selatan, Kecamatan Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Sabtu (12/1/2019), sekitar pukul 07.20 Wita.

Pihak pemerintah setempat bersama Bhabinkamtibmas dan kepolisian telah berupaya untuk memediasi antara kedua belah pihak yang berselisih. Namun, upaya mediasi tersebut menemui jalan buntu. Akhirnya dua kuburan tersebut diputuskan tetap dibongkar.

“Dia bilang berulang kali, Kamu kalau tidak memilih Iriani, kuburan ini segara pindah dan ini saya pagar. Kalau tetap tidak mau pilih, ada lagi yang mati tidak bisa dikubur sini,” kata keluarga almarhum, Abdul Salam Pomontolo.

Adapun nama Iriani yang disebut pihak keluarga, menurut informasi yang himpun merupakan saudari ipar dari pemilik tanah pemakaman yang hendak mencalonkan diri sebagai caleg DPRD Kabupaten Bone Bolango.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1232 seconds (0.1#10.140)