Ketika Presiden Jokowi Pangkas Rambut di Tempat Wisata

Sabtu, 19 Januari 2019 - 19:59 WIB
Ketika Presiden Jokowi Pangkas Rambut di Tempat Wisata
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dicukur oleh pencukur Garut di Area Wisata Situ Bagendit, Desa Bagendit, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (19/1/2019). Foto/Ist
A A A
GARUT - Rasanya tidak percaya jika seorang Presiden potong rambut di tempat terbuka. Namun ini fakta, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkesempatan dicukur oleh pencukur di Area Wisata Situ Bagendit, Kabupaten Garut.

Selain Jokowi, rambut Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Koordinator Staf Khusus Presiden Teten Masduki juga ikut dicukur oleh pemangkas rambut dari PPRG. Sedangkan Gubernur Jabar Ridwan Kamil tidak ikut dicukur rambutnya dan hanya menyaksikan.

Cukur rambut orang nomor satu di republik ini dilakukan ketika melakukan peresmian Program Pembangunan Rumah Persaudaraan Pemangkas Rambut Garut (PPRG) di Kampung Sampora, Desa Sukamukti, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (19/1/2019).

Program ini merupakan salah satu bentuk kerja sama antara pemerintah dengan masyarakat dalam mewujudkan program satu juta rumah yang dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. "Yang paling penting dari acara ini, pemerintah akan membangun perumahan untuk tukang cukur di Garut," kata Jokowi.

Saat ini, anggota Persatuan Pangkas Rambut Garut (PPRG) sekitar 3.500 orang yang tersebar di Garut dan kota besar di Tanah Air lainnya. Rencananya, ada 1.000 unit yang akan dibangun Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) itu, terdiri dari dua tipe rumah, yakni tipe subsidi berukuran 36/70 serta tipe komersil.

Adapun pembangunan Perum PPRG pada tahap awal berjumlah 112 unit yang didukung oleh skema bantuan pembiayaan rumah berupa bantuan dalam bentuk keringanan suku bunga cicilan pinjaman ke bank yang ditunjuk oleh pemerintah pusat atau dalam bentuk bantuan uang muka.

Di Jabar sendiri, data realisasi penyaluran dana Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) mencapai 204.783 unit atau yang terbesar secara nasional.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang mendampingi kunjungan kerja Presiden Jokowi menjelaskan, komitmen pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan para tukang cukur asal Garut memang cukup tepat.

"Artinya Provinsi Jawa Barat memanfaatkan lebih banyak bantuan subsidi perumahan dibandingkan dengan provinsi lain yang mencapai lebih dari 200 ribu perumahan," kata Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil.

Diketahui, Kampung Cukur yang berada di beberapa desa Kecamatan Bayuresmi, Kabupaten Garut sudah lama dikenal sebagai gudang tukang cukur handal di Tanah Air. Mayoritas warga di Kecamatan Banyuresmi terbiasa mempelajari ilmu cukur rambut sejak usia anak-anak. Dengan kemampuan alami, teknik cukur yang mereka pelajari semuanya dipelajari secara autodidak.

Pada perkembangan selanjutnya banyak tukang cukur yang mengais rezeki di ibu kota, termasuk kota besar di Tanah Air lainnya. Saat ini, banyak masyarakat dari luar Garut sengaja menimba ilmu di kecamatan Banyuresmi.
(msd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.8098 seconds (0.1#10.140)