Banjir Bandang Mojokerto, Kapolres: Fasilitas Publik Sudah Normal

Minggu, 20 Januari 2019 - 19:38 WIB
Banjir Bandang Mojokerto, Kapolres: Fasilitas Publik Sudah Normal
Kapolres Mojokerto AKBP Setyo K Heriyanto saat di lokasi banjir bandang. Mulai hari ini situasi dan kondisi serta sejumlah fasilitas publik kembali normal. Foto/Ist
A A A
MOJOKERTO - Kondisi sebagian wilayah Mojokerto yang terkena banjir bandang kini kembali normal. Sejumlah fasilitas umum yang sempat mengalami kerusakan hari ini sudah berfungsi seperti semula.

Perkembangan terbaru, jembatan putus di Kecamatan Ngoro yang tertutup longsoran pasir dan bebatuan dari Gunung Penanggungan kini sudah dibuka. Longsoran yang menutup rumah warga dan aliran sungai juga sudah dibersihkan.

"Alhamdulillah, saat ini situasi dan kondisi sudah normal. Kami bersama semua elemen masyarakat kerja bhakti, sinergi menangani masalah ini," ujar Kapolres Mojokerto AKBP Setyo K Heriyanto dalam keterangan tertulisnya, Minggu (20/1/2019).

Menurut Setyo, mobil dan motor milik warga yang hanyut juga sudah ditemukan dan diangkat ke permukaan. "Sampah ranting dan lumpur yang menutup jembatan juga sudah diangkat," tambah kapolres.

Kendati demikian, kapolres tetap memerintahkan kepada seluruh jajaran Polres Mojokerto untuk konsolidasi dengan segenap elemen masyarakat khususnya TNI, BPBD serta relawan – relawan agar dapat membantu evakuasi serta bhakti sosial guna meringankan beban masyarakat yang terkena musibah.

Seperti diberitakan, sejumlah wilayah Kabupaten Mojokerto diterjang banjir bandang dan tanah longsor, Jumat (18/1/2019). Akibatnya, sejumlah rumah warga rusak berat, dan akses jalan terputus total.

Banjir bandang juga menghantam Rumah Sakit Kusta (RSK) Sumber Glagah, yang ada di Desa Sumber Glagah, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto, Muhammad Zaini menyebutkan, banjir bandang dan tanah longsor terjadi di empat titik. "Dua titik mengalami bencana longsor, dan dua titik lagi banjir bandang," ujarnya.
(msd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.6917 seconds (0.1#10.140)