DDB Menyerang, 22 Anak-anak di Gresik Dirawat Inap

GRESIK - Wabah demam berdarah dengue (DBD) mulai menyerang Kabupaten Gresik , Jawa (Timur). Sampai saat ini sudah 22 anak-anak dirawat inap di RSUD Ibnu Sina.

Fakta itu terungkap saat Bupati Sambari Halim Radianto inspeksi mendadak ke rumah sakit milik pemerintah itu.

Wakil Direktur Medik RSUD Ibnu Sina, dr Harita Khasun mengatakan, jumlah pasien DB yang masuk terus bertambah. Sampai harus menambah dua ekstra bed di masing-masing ruangan.

“Kemungkinan penambahan jumlah pasien DB akan terus terjadi sampai bulan Maret,” katanya, Kamis (24/1/2019).

Mengantisipasi lonjakan, rumah sakit akan menambah ruangan khusus pasien DB. Ruangan khusus yang dimaksud hanya bersifat penambahan.“Jadi nanti akan ada penambahan sekitar 10 tempat tidur,” lanjut dr Harita.

Walaupun ada penambahan ruangan, namun bukan karena kondisi darurat DB. Hanya untuk mengantisipasi lonjakan pasien saja. Sehingga jangan sampai ada pasien terlantar. Karena di ruangan biasa itu sering penuh.

Secara terpisah, Direktur RSUD Ibnu Sina, dr. Endang Puspitowati mengimbau, agar masyarakat membiasakan pola hidup sehat. Karena sebaran nyamuk aedes aegypti ini tidak hanya di tiga kecamatan wilayah kota. Tetapi sudah merambah di 10 kecamatan lainnya.

“Karena tingkat kepadatan penduduk sudah hampir di semua wilayah. Lebih lagi banyaknya genangan air yang lepas dari pantauan masyarakat,” pungkasnya.