Serangan DBD di Kota Pahlawan Kian Mengkhawatirkan

Senin, 28 Januari 2019 - 18:39 WIB
Serangan DBD di Kota Pahlawan Kian Mengkhawatirkan
Foging terus dilakukan di Manukan Lor Surabaya untuk memutus serangan DBD. Foto/SINDOnews/Aan Haryono
A A A
SURABAYA - Serangan Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Pahlawan mengkhawatirkan. Sampai hari ini tercatat ada 16 korban yang dirawat intensif di puskesmas dan rumah sakit.

Sugiartono, Ketua RT V Manukan Lor, Tandes, Kota Surabaya, menuturkan, dua warganya sudah terserang DBD. Ada yang dirawat di RS Bunda, dan RS Bakti Dharma Husada.

"Alhamdulillah sudah bisa ditanggani dengan segera," ujar Sugiartono, Senin (28/1/2019).

Para penderita DBD yang paling banyak berada di Kecamatan Sawahan. Mereka pun terus dipantau dan dilakukan pencegahan untuk menghindari tambahan sebaran DBD.

Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini menuturkan, pihaknya sebenarnya sudah melakukan langkah antisipasi sejak akhir desember. "Sudah kita tugaskan di tiap kecamatan," katanya.

Ia melanjutkan, kawasan yang menjadi perhatian penuh berada di Sawahan. Di kecamatan tersebut, endemisnya paling tinggi.

"Saya sudah keluarkan surat edaran ke semua kelurahan untuk terus siaga dan melakukan tindakan cepat," ucapnya.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.5200 seconds (0.1#10.140)