Supriadi, Punggawa Timnas U-16 Dapat Penghargaan Khusus di HUT RI

Jum'at, 17 Agustus 2018 - 14:58 WIB
Supriadi, Punggawa Timnas U-16 Dapat Penghargaan Khusus di HUT RI
Supriadi, pemain Timnas U-16 memegang piagam yang diberikan Walikota Tri Rismaharini. Foto/SINDONews/Aan Haryono
A A A
SURABAYA - Supriadi, punggawa Timnas Indonesia U-16 mendapatkan kado istimewa dalam peringatan Hari Ulang tahun (HUT) ke-73 RI. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menjadikan Supriadi tamu spesial. Supriadi diberi penghargaan khusus sebagai sosok inspirasi generasi muda di momen kemerdekaan ini.

Supriadi sendiri terus menebar senyum ketika banyak orang ingin bersalaman dengannya. Ia pun mengaku bangga bisa duduk di kursi kehormatan bersama tamu undangan khusus dalam momen HUT RI di Surabaya. “Saya senang sekali. Rasanya bangga bisa dapat penghargaan dari Bu Risma,” kata Supriadi, Jumat (17/8/2018).

Ia pun masih tersipu ketika ditanya tentang rencana pemberangkatan dirinya ke Liverpool. Beberapa kali ia menatap kebelakang untuk melihat ibunya, Kalsum yang ikut hadir di Taman Surya.
"Pokoknya terima kasih buat semuanya, Bu Risma, Emak dan teman-teman lainnya," ungkapnya.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menjadi inspektur upacara HUT Kemerdekaan RI ke-73 di halaman Taman Surya. Kehadiran Supriadi menjadi magnet tersendiri bagi para peserta upacara bendera.

Risma menuturkan, kemerdekaan yang diperoleh merupakan hasil perjuangan pahlawan yang telah korbankan jiwa dan raga. Para Pendiri bangsa Indonesia, berjuang secara bahu membahu dengan segala keterbatasan dan tanpa mengenal perbedaan asal usul untuk mewujudkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Tujuan yang mulia ini tidak akan pernah dicapai dengan sendirinya atau hanya dengan menengadahkan tangan. Sekarang hanya ada kerja keras dengan kesungguhan,” tegas ujar Risma.

Sebagai bangsa merdeka, bersatu, dan berdaulat, wali kota perempuan pertama di Surabaya ini menginginkan agar Indonesia sejajar dengan bangsa lain. Caranya, dengan bekerja keras penuh integritas untuk memerangi kebodohan dan kemiskinan serta menghasilkan karya nyata. “Semangat tidak kenal menyerah, rawe–rawe rantas malang–malang putung masih relevan,” ucapnya.

Tak lupa, Risma mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder atas kemajuan di berbagai bidang salah satunya ekonomi dan bisnis di Kota Surabaya yang bergerak masif. Utamanya, dalam peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang dapat tercermin dalam Indeks Pembangunan Manusia (IPM). “IPM Surabaya yang meliputi Harapan Hidup, Melek Huruf, Rata–Rata Lama Sekolah, Daya Beli tahun ini telah mencapai 81,07,” terangnya.

Usai sambutan, Risma menyerahkan penghargaan Satya Lancana Karya Satya kepada pegawai negeri sipil atas darma bakti yang telah bekerja penuh kesetiaan dan disiplin selama 30 tahun. Penghargaan tersebut secara simbolis diberikan kepada Bambang Sutejo selaku Kepala Sekolah SMPN 55 Surabaya.

Satya Lancana Karya Satya 20 tahun diberikan kepada Rini selaku Sekretaris Satuan Polisi Pamong Praja Kota Surabaya. Sedangkan Lancana Karya Satya 10 tahun diberikan kepada Ganjar Siswo Pramono selaku Kepala Bidang Jalan dan jembatan PU Bina Marga.
(msd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1481 seconds (0.1#10.140)