Supriadi dan Sepatu Kebanggaan Seharga Rp30.000

Senin, 20 Agustus 2018 - 13:27 WIB
Supriadi dan Sepatu Kebanggaan Seharga Rp30.000
Supriadi bersama ibundanya saat diterima Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di ruang kerjanya belum lama ini. Foto/SINDONews/Aan Haryono
A A A
SURABAYA - Supriadi, gelandang Timnas U 16 melejit setelah mengantar Indonesia juara Piala AFF 2018. Lantas seperti apa sosok Supriadi, berikut liputannya.

Mochammad Supriadi menjadi pemain sepak bola muda yang lahir dari keluarga kurang mampu. Ibunya hanya seorang penjual makanan dan minuman di lapangan sepak bola Rungkut. Sementara ayahnya hanya seorang kuli bangunan.

Sejak kecil Supriadi menjadi sosok mandiri yang tidak pernah menyusahkan orangtuanya. Namun kondisi tersebut tidak menyurutkan cita cita Supriadi untuk menjadi pemain sepak bola profesional.

Ibunda Supriadi, Kalsum menceritakan bahwa untuk membeli sepatu, anaknya menyisihkan Rp1.000 – 2.000 dari uang sakunya. Ditambah lagi uang imbalan dari tetangganya yang menyewa jasa Supri untuk belanja ke pasar hingga bisa membeli sepatu seharga Rp30.000.

Siapa sangka hanya dengan sepatu yang dibeli dalam kondisi rusak itu, justru membawanya meraih penghargaan untuk tim dan individual dalam suatu turnamen sepak bola.

Bahkan ada kisah, saat Supriadi dipinjam tim lain dari SSB Ringkut untuk mengikuti turnamen usia SD. Saat itu memasuki babak final, Supriadi turun dengan sepatu andalannya.

Namun yang menggelitik saat pertandingan, bola sepakan Supriadi terbang bersama sepatu lusuh kebanggannya yang tak lagi bisa diselamatkan.

”Saya masih ingat sepatu 30 ribu itu saya lem sebelum main. pas dipakai tendang bola, sepatunya terbang. Satu lapangan ketawa semua, tapi saya menangis,” kata Kalsum menceritakan kembali.

Kini Supriadi sudah menjadi pemain yang berkecukupan meski masih tinggal di rumah yang kecil di kawasan Kedung Asem Surabaya.

Bahkan saat ditemui, Supriadi sangat ramah. Sejak kepulangannya, Supriadi terus melayani penggemarnya untuk berfoto bersamanya.

Saat ditanya apa yang menajdi cita – citanya, Supriadi dengan tegas menjawab ingin menjadi pesepak bola profesional seperti idolanya Lionel Messi.

Saat ini karier Spriadi tengah nain daun. Bahkan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini rencananya akan mengirimnya ke Akademi Sepak Bola Liverpol.”Saya tidak pernah berpikir bisa sekolah bola di Liverpol. Ini salah satu klub kebanggaan Inggris,” kata Supriadi.

Tidak hanya itu, Wali Kota Surabaya juga memberikan penghargaan saat upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus lalu.

Kini Supriadi hanya berharap bisa membawa nama Indonesia di tingkat internasional dalam prestasi olah raga sepak bola lebih tinggi lagi dibanding saat ini.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.9851 seconds (0.1#10.140)