Sri Mulyani: Generasi Pencipta Unicorn Akan Jadi Masa Depan Ekonomi

Jum'at, 01 Maret 2019 - 21:28 WIB
Sri Mulyani: Generasi Pencipta Unicorn Akan Jadi Masa Depan Ekonomi
Menkeu Sri Mulyani menyebutkan, generasi milenial akan membantu perekonomian Indonesia karena bisa menjadi generasi pencipta unicorn Indonesia yang bakal sukses. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, generasi milenial dapat membantu ekonomi Indonesia karena bisa menjadi generasi pencipta unicorn Indonesia yang bakal sukses.

Hal ini melihat perkembangan pesat perusahaan rintisan (startup) di Indonesia yang kini telah valuasi nilai mencapai USD1 miliar untuk kemudian berimbas terhadap ekonomi nasional.

"Arah digital ini, akan makin banyak dimanfaatkan oleh orang banyak. Kalian mungkin bisa jadi penerus Unicorn Indonesia. Apalagi dalam era digital sekarang ini, mungkin kalian bisa founder the next unicorn karena milenial punya inovasi sepertiyang diciptakan Nadiem Makarim (CEO Gojek) dan Achmad Zaky (CEO Bukalapak)," ujar Menkeu Sri Mulyani di Jakarta, Jumat (1/3/2019).

Sambung dia menambahkan, bila kaum milenial memiliki optimisme yang tinggi serta bisa menjadi masa depan bangsa yang akan memajukan perekonomian Indonesia. "Disini saya melihat raut-raut wajah yang optimis. Ini bagus, kalau kalian takut, kita harusnya lebih takut. Kalian adalah pemegang masa depan kita karena kalian memiliki kemampuan-kemampuan ini," jelasnya.

Dia pun berpesan bagi generasi milenial agar terus meningkatkan inovasi dalam berkarya, pasalnya kreatifitas menurutnya dapat membangunan Indonesia lebih maju. "Kita menginginkan inovasi kalian, kreativitas kalian dalam membangun Indonesia lebih maju, jadi ini membuat saya excited," paparnya.

Sebelumnya terang dia, Unicorn telah membuat Indonesia menjadi negara terpandang di ASEAN, hal ini menyusul pertumbuhan empat unicorn dalam waktu yang hampir sama. Menurutnya hal itu menjadi bukti generasi muda Indonesia tahu bagaimana menjawab tantangan, bahkan lebih baik.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 5.2211 seconds (0.1#10.140)