Honda Siap Hadirkan Honda Bebek Cross Cub 110

Senin, 04 Maret 2019 - 15:15 WIB
Honda Siap Hadirkan Honda Bebek Cross Cub 110
Honda Super Cross Cub 110. FOTO/ Ist
A A A
TOKYO - Usai diperkenalkan di Tokyo Motor Show 2017 untuk mengenalkan edisi khusus Honda Cross Cub untuk memperingati produksi 100 juta bebek Cub.

Seperti dilansir dari Young Magazine, Honda akan memproduksi dua model spesial di Jepang yakni model yang disebut Honda Cub 50 dan Honda Cross Cub 110.

Berdasarkan ilustrasi yang diberikan, itu adalah model dengan desain klasik namun diberi suntikan modern misalnya penggunaan lampu LED. Sebagai desain klasik rasanya rasanya tidak akan lengkap tanpa diberi finishing krom pada eksterior untuk menaikkannya.

Varian Honda Cub 50 memiliki efek retro kemewahan yang jelas pada pilihan warnanya dan kemasan kulit di tempat duduknya. Namun, berdasarkan gambar-gambar ini, hanya ditawarkan dengan duduk sater.

Ini berbeda dengan Honda Cross Cub 110 dengan dua pilihan tempat duduk dan bentuk tubuh lebih ramping. Bagian pencahayaan utama LED telah ditambahkan dengan masker yang terasa lebih fungsional sebagai aksesori.

Honda Cross Cub 110 juga dibebankan dengan warna hitam di bagian luar agar terlihat kasar dan tahan lama. Itu berlangsung sampai pelek, knalpot, mesin dan sebagainya.

Perlu diketahui, Honda EV-Cub, motor bertenaga listrik bertampang klasik ini akan hadir pada tahun 2018.

Seperti dilansir dari Autopro, Setelah pertama muncul sebagai motor konsep di ajang Tokyo Motor Show 2009, akhirnya Honda EV-Cub muncul di Vietnam sebelum dilepas secara massal.

Pihak Honda mengatakan bahwa EV-Cub akan menjadi motor listrik yang bisa menempuh jarak tempuh paling jauh dibandingkan rival sekelasnya. Keunggulan lainnya adalah baterai lithium-ion yang menjadi sumber daya motor listriknya dapat dilepas dan diisi ulang di dalam rumah.

Yang juga menggembirakan adalah Honda akan memproduksi EV-Cub di Jepang dan pasar negara ASEAN. Kabarnya basis produksi juga akan dilakukan di Indonesia dan Thailand.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0404 seconds (0.1#10.140)