Sambil Ayunkan Clurit, Guntoro Nekat Paksa Istri Mengaku Telah Selingkuh

JEMBER - Guntoro (64) nekat memaksa dan mengancam istrinya dengan senjata tajam berupa celurit supaya mengaku kalau dirinya telah berselingkuh.

Tak sampai di situ, korban juga telah dianiaya untuk membenarkan perilakunya selama ini di belakang sang suami.

Guntoro, warga Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember, bahkan sudah lebih dulu menginjak tubuh sang istri dan menyulutnya dengan rokok. Karena tak juga mengaku berselingkuh, dia pun mengambil celurit dan mengancam korban.

"Hanya untuk menakut-nakuti saja, ternyata benar dia akhirnya mengaku," kata Guntoro kepada wartawan di Mapolsek Kencong, Kabupaten Jember, Jatim, Senin (4/3/2019).

Begitu istrinya terdesak dan dipaksa mengaku, pelaku malah semakin kalap. Khawatir dia menjadi korban kekerasan suami, korban pun melaporkan ancaman tersebut ke polisi. Korban melaporkan ke petugas setelah berhasil lari diri dari suaminya.

"Padahal kita belum resmi bercerai. Tapi memang punya hubungan dengan tetangga kami, Sutrisno," ujar dia.

Polisi pun menangkap pelaku di rumahnya. Kini Guntoro masih dalam proses pemeriksaan kepolisian. Dia pun diamankan di Mapolsek Kencong karena diduga telah melakukan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

Kanit Reskrim Polsek Kencong, Bripka Ahmad, membenarkan adanya ancaman dari pelaku kepada korban yang merupakan istrinya sendiri. Hal ini dilakukan, karena Guntoro kesal dengan ulah sang istri yang diduga telah berselingkuh.

"Awalnya si istri ditanya baik-baik, namun jawabannya berbelit. Akhirnya pelaku emosi dan mengancam dengan celurit," ujar dia.