Digrebek Densus, Rumah Terduga Teroris Keluarkan Ledakan
A
A
A
JAKARTA - Rumah terduga teroris di Jalan Mojopahit, Pancuran Bambu, Sibolga Sambas, Kota Sibolga, Sumatera Utara (Sumut), digrebek Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror.
Hingga saat ini tim Densus 88 Anti Teror dibantu polisi setempat, masih melakukan pengepungan di sekitar lokasi.
Informasi yang diperoleh wartawan di lokasi kejadian, dari balik pintu rumah sempat terjadi ledakan diduga bom dan menciderai beberapa orang, termasuk di antaranya personel kepolisian. Hal tersebut terjadi ketika tim Densus 88 Anti Teror akan membuka pintu rumah tersebut.
"Rumah itu meledak sekitar 15 menit lalu atau tepatnya sekitar pukul 14.30 WIB. Telinga saya sempat berdengung ketika mendengar ledakan dan menciderai beberapa orang termasuk di antaranya ada petugas," ujar Dohar Tua Alam Hutagalung, salah seorang warga sekitar kepada wartawan.
Saat peristiwa terjadi, Dohar sedang berada di lokasi untuk mengungsikan neneknya yang tinggal tepat di samping rumah yang tengah dikepung tim Densus 88.
"Kalau lebih jelasnya mengenai rumah yang meledak itu, saya kurang tahu. Tapi rumah itu disebut milik keluarga Uppang," ucapnya.
Situasi di lokasi terlihat mencekam, warga berdatangan untuk melihat situasi. Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian.
Hingga saat ini tim Densus 88 Anti Teror dibantu polisi setempat, masih melakukan pengepungan di sekitar lokasi.
Informasi yang diperoleh wartawan di lokasi kejadian, dari balik pintu rumah sempat terjadi ledakan diduga bom dan menciderai beberapa orang, termasuk di antaranya personel kepolisian. Hal tersebut terjadi ketika tim Densus 88 Anti Teror akan membuka pintu rumah tersebut.
"Rumah itu meledak sekitar 15 menit lalu atau tepatnya sekitar pukul 14.30 WIB. Telinga saya sempat berdengung ketika mendengar ledakan dan menciderai beberapa orang termasuk di antaranya ada petugas," ujar Dohar Tua Alam Hutagalung, salah seorang warga sekitar kepada wartawan.
Saat peristiwa terjadi, Dohar sedang berada di lokasi untuk mengungsikan neneknya yang tinggal tepat di samping rumah yang tengah dikepung tim Densus 88.
"Kalau lebih jelasnya mengenai rumah yang meledak itu, saya kurang tahu. Tapi rumah itu disebut milik keluarga Uppang," ucapnya.
Situasi di lokasi terlihat mencekam, warga berdatangan untuk melihat situasi. Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian.
(eyt)