Terima Ancaman, Konsulat Australia di Surabaya Perketat Keamanan
A
A
A
SURABAYA -
Konsulat Australia di Surabaya meningkatkan langkah-langkah keamanan. Sebuah postingan di media sosial mendesak kelompok militan untuk membunuh para pejabat Konsulat Australia.
Departemen Luar Negeri Australia memperbarui Travel Advice pada Kamis (23/8/2018), mencatat bahwa pejabat Australia di Surabaya tidak akan menghadiri acara di Universitas Airlangga karena tingginya keprihatinan akan keamanan.
Dua sumber keamanan, yang berbicara dengan syarat tidak disebutkan namanya, mengatakan ancaman keamanan yang meningkat terkait dengan postingan di media sosial yang mendesak orang Indonesia di Surabaya dan provinsi Jawa Timur untuk membunuh para pejabat Australia.
"Australia adalah anggota koalisi internasional yang memerangi Negara Islam, yang membantai ribuan Muslim. Balas darah kaum Muslim," bunyi pesan itu, yang diverifikasi oleh para pejabat sebagai sumber keprihatinan keamanan.
Konsulat Australia di Surabaya meningkatkan langkah-langkah keamanan. Sebuah postingan di media sosial mendesak kelompok militan untuk membunuh para pejabat Konsulat Australia.
Departemen Luar Negeri Australia memperbarui Travel Advice pada Kamis (23/8/2018), mencatat bahwa pejabat Australia di Surabaya tidak akan menghadiri acara di Universitas Airlangga karena tingginya keprihatinan akan keamanan.
Dua sumber keamanan, yang berbicara dengan syarat tidak disebutkan namanya, mengatakan ancaman keamanan yang meningkat terkait dengan postingan di media sosial yang mendesak orang Indonesia di Surabaya dan provinsi Jawa Timur untuk membunuh para pejabat Australia.
"Australia adalah anggota koalisi internasional yang memerangi Negara Islam, yang membantai ribuan Muslim. Balas darah kaum Muslim," bunyi pesan itu, yang diverifikasi oleh para pejabat sebagai sumber keprihatinan keamanan.
(vhs)