Prabowo Squat Jump di Hadapan Para Seniornya

Minggu, 17 Maret 2019 - 08:44 WIB
Prabowo Squat Jump di Hadapan Para Seniornya
Prabowo hadiri silaturahmi dengan para purnawirawan TNI, Polri, dan relawan di Gelanggang Remaja Otista, Jakarta Timur. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Capres Prabowo Subianto menghadiri acara silaturahmi dengan para purnawirawan TNI dan Polri serta relawan di Gelanggang Remaja Otista, Jakarta Timur, Sabtu (16/3/2019).

Dalam acara tersebut, ada peristiwa menarik, saat itu Prabowo sempat melakukan squat jump satu kali di hadapan senior-senior TNI-Pori di sela pidatonya. Mantan Komandan Jenderal Kopassus ini mengatakan, squat jump dilakukan lantaran dia tak mungkin menyebutkan satu per satu nama para purnawirawan jenderal yang hadir.

Peristiwa ini berawal saat Prabowo menyebutkan nama-nama purnawirawan jenderal bintang empat dan bintang tiga yang hadir. Saat sampai daftar nama jenderal bintang dua, Prabowo mengatakan, mayor jenderal purnawirawan yang hadir ada 84 orang.

"Banyak sekali, kalau tidak saya sebut bukan berarti saya tidak menghormati. Saya siap squat jump," kata Prabowo.

Prabowo lantas meninggalkan podium dan berjalan menuju ke tengah panggung, lalu squat jump satu kali. Aksinya itu disambut tepuk tangan para hadirin.

"Ini tradisi tentara. Sekali senior tetap senior," kata Prabowo yang juga pernah menjabat Panglima Kostrad ini.

Prabowo mengatakan, pendidikan militer mengajarkan dirinya untuk selalu siap sedia jika dipanggil senior atau atasan. Dia bahkan bergurau, akan tetap siap menghadap meskipun nantinya terpilih menjadi presiden.

"Jadi, siapa tahu 17 April saya dapat mandat, tapi kalau dipanggil mantan panglima saya tetap siap," kata Prabowo.

Dalam kesempatan itu, Prabowo mengaku tersanjung atas undangan dan dukungan yang diberikan kepadanya. Ketua Umum Partai Gerindra ini merasa, ada gelombang besar kekuatan rakyat di belakangnya pada Pemilu 2019 ini.

Kepada para senior dan koleganya di TNI-Polri, Prabowo percaya mereka telah mengetahui kondisi bangsa Indonesia yang kini tengah menghadapi krisis. Karenanya, Prabowo tidak mau berlama-lama berpidato di depan para purnawirawan TNI-Polri.

"Tradisi TNI itu, kalau ada komandan memberikan arahan terlalu lama, yang barisan belakang pasti menggerutu. Jadi saya tidak ingin berlama-lama. Saya yakin kalian sudah mengerti apa yang harus dilakukan 17 April nanti, para emak-emak terutama," kata Prabowo.

Acara silaturahmi ini dihadiri ratusan senior TNI-Polri dan relawan, di antaranya mantan Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI (purn) Imam Sufaat, mantan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI (purn) Ade Supandi, mantan KSAL Laksamana TNI (purn) Tedjo Edhy Purdijatno, Komisaris Jenderal Polisi (purn) Sofian Jacob, dan Komjen Pol (purn) Nurfaizi Supandi.

Berikutnya Letnan Jenderal TNI (purn) Muzani Syukur, Letjen TNI (purn) Syahrir, Letjen TNI (purn) Endang Suwarya, Letjen TNI (purn) Romulo Robert Simbolon, Marsekal Madya TNI (purn) Boy Syahril, Marsekal Madya TNI (purn) Rio Mendung, dan Letjen TNI (purn) Djamari Chaniago.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.5879 seconds (0.1#10.140)