Menanti Kemegahan Patung Suro dan Boyo Raksasa di Pantai

Rabu, 20 Maret 2019 - 21:56 WIB
Menanti Kemegahan Patung Suro dan Boyo Raksasa di Pantai
Patung Suro dan Boyo Raksasa yang ada di Bulak akan menjadi ikon terbesar di Kota Surabaya. Foto/SINDOnews/Aan Haryono
A A A
SURABAYA - Pembangunan patung Suro dan Boyo berukuran raksasa di Taman Suroboyo, terus dikebut. Harapannya, kemegahannya bisa dinikmati saat Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS).

Patung yang berada di kawasan Bulak itu bisa menjadi ikon baru Kota Pahlawan. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini ingin patung terbesar se-Surabaya itu selesai pada Mei mendatang, sehingga bisa menjadi kado bagi warga Kota Surabaya.

Patung Suro dan Boyo ini juga menjadi ikon terbesar dibanding patung yang ada di Kebun Bintang Surabaya (KBS) dan Skate Park Jalan Gubeng Surabaya.

"Ini adalah bagian dari mimpi saya. Saya juga membayangkan ketika ada di tengah laut, maka Surabaya dapat terlihat dari ikon patung ini. Selain itu, bisa dibilang patung ini adalah neneknya karena setinggi 42 meter. Kalau mamanya ada di Skate Park, anaknya ada di KBS," kata Risma saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Taman Suroboyo, Rabu (20/3/2019).

Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Kota Surabaya Eri Cahyadi menambahkan, Taman Suroboyo beserta patung Suro dan Boyo ditargetkan rampung Mei. Pasalnya, patung itu akan menjadi hadiah manis bagi Hari Jadi Kota Surabaya.

"Sebenarnya untuk patungnya sendiri, bulan ini atau awal bulan sudah bisa selesai. Tapi di bawahnya kan ada tambahannya dan tamannya, sehingga pengerjaan maksimal kami targetkan Mei," kata Eri.

Ia melanjutkan, di kawasan itu nanti dibangun jembatan yang menghubungkan antara sentra kuliner Sentra Ikan Bulak (SIB) lantai dua dengan patung Suro dan Boyo. Jembatan itu nanti akan dibangun seperti Jembatan Penyeberangan Orang (JPO), tapi bentuk dan desainnya berbeda.

"Secara konsep sudah jadi dan langsung di kerjakan tahun ini. Secara anggaran ikut tahun ini. Jadi mudah-mudahan selesai pada akhir tahun, dilihat aja nanti," ucapnya.

Eri juga menambahkan, selain melakukan pembangunan infrastruktur, Pemkot Surabaya juga akan merenovasi beberapa bagian bangunan SIB, termasuk toilet dan beberapa bagian lainnya. Bahkan, pemkot juga berencana menggalakkan berbagai pelatihan untuk para pedagang yang menempati SIB.

"Nanti SIB akan di perbaiki dari kamar mandi, tempat jualan, kemudian kita adakan pelatihan terkait management jual beli, dandanan yang jualan, cita rasa, sehingga SIB itu memiliki daya tarik bagi pengunjung," katanya.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.2080 seconds (0.1#10.140)