Suami Tewas dan Istri Kritis Akibat Dikeroyok Massa

Senin, 25 Maret 2019 - 13:44 WIB
Suami Tewas dan Istri Kritis Akibat Dikeroyok Massa
Pelaku pencurian kulit manis, istri Dirwan (34) dirawat di Puskesmas Lembah Masurai setelah dihakimi massa. Foto/SINDOnews/Nanang Fahrurozi
A A A
MERANGIN - Kedapatan mencuri kulit manis, pasangan suami istri (pasutri) ini dihakimi warga Desa Nilo Dingin, Kecamatan Lembah Masurai, Kabupaten Merangin, Jambi.

Tak hanya pasutri yang menjadi bulan-bulanan massa, tiga rekannya juga dikejar warga. Sang suami harus meregang nyawa usai dilarikan petugas ke puskesmas.

Informasi yang didapat, pasangan suami isteri yakni, Dirwan (34) warga Sumatera Selatan dan Ria Mustika (28) warga Sumatera Selatan, kini kondisinya kritis dan dirawat di Puskesmas Lembah Masurai.

Sedangkan tiga pelaku lainnya yang telah diketahui identitasnya masih dalam pengejaran warga dan petugas kepolisian.

Kejadian bermula saat pemilik kebun kulit manis bernama Kamarudin mendapat informasi kalau batang kulit manisnya dicuri orang. Mendapat informasi itu, Kamarudin pun langsung pergi ke kebun untuk mengintai keberadaan pelaku.

Benar saja, sesampainya di kebun, lima pelaku sedang menebang batang kulit manis. Kamarudin pun memutuskan untuk pulang ke Desa Nilo Dingin dan memberitahukan warga lainnya.

Warga yang sudah geram pun berbondong-bondong menuju lokasi kebun untuk menangkap para pelaku. Dua pelaku berhasil ditangkap warga dan menjadi bulan-bulanan, sehingga mengakibatkan satu pelaku tewas, dan satu pelaku kritis. Sedangkan tiga pelaku lainnya berhasil melarikan diri.

Kapolsek Lembah Masurai Iptu Hardianto Sitepu yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut, dan mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan.

"Iya benar, kami masih melakukan penyelidikan dan pegembangan terhadap kasus ini," kata Kapolsek, Senin (25/3/2019).
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.4398 seconds (0.1#10.140)