Mantan Bendahara PBNU dan Pejuang Gerilya KH Syaiful Masykur Wafat

Rabu, 03 April 2019 - 10:52 WIB
Mantan Bendahara PBNU dan Pejuang Gerilya KH Syaiful Masykur Wafat
KH Syaiful Masykur (kiri). Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Inna lillahi wa inna ilaihi roji'un. KH Saiful Islam bin Masjkur meninggal dunia dini hari tadi, Rabu (3/4/2019) pukul 01.00 WIB.

Jenazah pejuang gerilya 1948-1949 dan pendiri Yayasan Unisma Malang ini disemayamkaan di kediamannya Jl Imam Bonjol Menteng Jakarta Pusat dan akan dikebumikan di Pemakaman Keluarga di Pondok Pesantren Bungkuk Singosari, Malang.

Sejak pukul 07.00 WIB tadi jenazah sudah dimandikan. Diperkirakan jenazah diberangkatkan dari rumah duka di Jakarta pada pukul 10.00 menuju Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta Timur, dan akan mendarat di Bandara Abdurrahman Saleh Malang pada pukul 14.00 dan langsung dibawa dengan ambulan ke Bungkuk untuk dishalatkan.

Dikutip dari laman www.nu.or.id disebutkan pada umur 10 tahun, Saiful kecil ikut bergerilnya bersama ayahnya Kiai Masjkur dari Ibu Kota melintas Yogyakarta - Solo - Termas Pacitan - Trenggalek - Ponorogo, menghindari kejaran pasukam Belanda. Mereka bertaktik bersama Panglima Besar Jenderal Sudirman.

Ketika itu Belanda melakukan agresi militer kedua, 1948-1949. Presiden Soekarno dan beberapa pejabat penting ditangkap. Keberadaan Kiai Masjkur yang bertahan sebagai anggota kabinet dan selamat dari tentara Belanda ini penting dalam Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) untuk memberikan semangat kepada para pejuang yang masih tersisa sekaligus menunjukkan kepada dunia bahwa pemerintahan RI masih ada
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0512 seconds (0.1#10.140)