Serdadu Israel Ditemukan setelah Hilang 37 Tahun Lalu

Kamis, 04 April 2019 - 13:36 WIB
Serdadu Israel Ditemukan setelah Hilang 37 Tahun Lalu
Zachary Baumel, tentara Israel yang hilang sejak 37 tahun lalu ketika perang melawan Suriah. Mayatnya ditemukan berkat operasi intelijen Israel. Foto/Pasukan Pertahanan Israel
A A A
TEL AVIV - Operasi intelijen Israel menemukan mayat seorang tentara Zionis yang hilang sejak pertempuran tank 1982 melawan pasukan Suriah.

Pemerintah maupun militer rezim Zionis tidak mengungkap bagaimana dan di mana mayat tentara itu ditemukan.

Zachary Baumel adalah tentara Israel kelahiran Amerika Serikat (AS). Dia berimigrasi ke Israel bersama orang tuanya dari New York pada tahun 1970. Dia berusia 21 ketika bertempur melawan pasukan Suriah dan dinyatakan hilang.

"Jenazah itu sekarang telah berada di Israel selama beberapa hari," kata juru bicara militer Jonathan Conricus kepada wartawan, seperti dikutip Reuters, Kamis (4/4/2019). Conricus mengatakan jenazah Baumel diidentifikasi melalui DNA dan diterbangkan oleh El Al Israel Airlines.

Pada 2018, Rusia mengatakan pasukannya di Suriah telah berusaha menemukan mayat tentara Israel yang tewas dalam konflik sebelumnya.

Dua anggota awak tank Israel lainnya masih didaftar oleh militer sebagai orang hilang dalam konfrontasi 10-11 Juni 1982.

Pada 2016, dalam sebuah upacara yang dihadiri oleh Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, Rusia mengembalikan sebuah tank Israel yang ditangkap oleh Suriah di wilayah Sultan Yacoub dan dipindahkan ke museum Rusia.

Pada saat itu, Netanyahu mengatakan Israel tidak akan beristirahat sampai dapat membawa sisa-sisa jenazah Baumel dan dua lainnya ke negaranya untuk dimakamkan.

Conricus mengatakan Israel berharap tes forensik dapat menentukan apakah Baumel terbunuh secara langsung dalam pertempuran atau tewas dalam kondisi lain.

Selama bertahun-tahun, ada laporan yang belum diverifikasi bahwa Baumel dan tentara lainnya yang hilang di Sultan Yacoub kemungkinan selamat dari pertempuran, namun ditangkap pasukan musuh.

Ayah Baumel, Yona, yang meninggal pada 2009, pernah memimpin kampanye internasional untuk mengetahui apakah putranya masih hidup atau sudah meninggal.

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu berterima kasih kepada komunitas intelijen Israel atas "upaya luar biasa" dalam membawa jenazah Baumel kembali ke Israel.

"Dia adalah seorang Zionis yang sangat setia, Zionisme ini membawanya ke pertempuran di mana dia jatuh," kata Netanyahu saat konferensi pers. "Dia dianggap hilang selama 37 tahun. Selama bertahun-tahun itu, negara Israel telah menginvestasikan sumber daya yang sangat besar untuk menyelesaikan teka-teki nasibnya."

Pertempuran Sultan Yacoub adalah pertempuran antara tentara Israel dan tentara Suriah. Pertempuran ini terjadi pada hari keenam Perang Lebanon Pertama pada Juni 1982 di Lembah Bekaa.

Pada akhir pertempuran, batalion dan pasukan tambahan telah menewaskan 20 orang dan lebih dari 30 lainnya terluka. Delapan tank Israel direbut Suriah, dua di antaranya terdapat tiga tentara yang dinyatakan hilang.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.9961 seconds (0.1#10.140)