Hari Ini Petugas KPPS Blitar Kembali Meninggal Dunia

Kamis, 25 April 2019 - 12:40 WIB
Hari Ini Petugas KPPS Blitar Kembali Meninggal Dunia
Jumlah anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang meninggal dunia terus bertambah. Foto/Ilustrasi
A A A
BLITAR - Korban meninggal dunia dari unsur petugas penyelenggara Pemilu 2019 terus bertambah. Diduga karena kelelahan, hari ini Wiji Syaikoni (55) meninggal dunia.

Wiji Syaikoni, merupakan anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Desa Ponggok, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar. Dengan kematian ini, jumlah petugas yang meninggal dunia di Kabupaten Blitar menjadi empat orang.

"Iya benar. Pagi ini yang bersangkutan meninggal dunia. Diduga karena kelelahan bekerja," ujar Ketua KPU Kabupaten Blitar, Imron Nafifah kepada wartawan Kamis (25/4/2019).

Dari laporan yang diterima KPU, korban sempat menjalani perawatan di rumah sakit. Usai salat Jumat 19 April 2019 lalu, Wiji tiba-tiba terjatuh dan tidak sadarkan diri.

Oleh keluarga langsung dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani rawat inap. Sebelum jatuh sakit dan meninggal dunia, korban, kata Imron bekerja keras.

Terkait tugasnya sebagai KPPS, Wiji bekerja maraton, yakni mulai pagi hingga pagi kembali. Faktor kecapekan itu yang diduga membuat korban mengeluh badannya terasa lemas.

"Sebelum sakit dan akhirnya meninggal dunia, korban sempat mengeluh badannya lemas," papar Imron. Kematian Wiji menambah deretan daftar petugas pemilu tewas di Kabupaten Blitar.

Sebelumnya, Ketua KPPS Desa Kendalrejo, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Joko Priyo Saputro juga meninggal dunia akibat kelelahan.

Bahkan Joko yang pecah pada pembuluh darah di kepala menutup usia disaat pemungutan suara 17 April 2019. Berikutnya Muhtadi (53) anggota Linmas Desa Salam, Kecamatan Nglegok. Juga diduga karena kecapekan, Muhtadi tiba-tiba meninggal dunia.

Nasib serupa dialami Toyib Nurohman (51) anggota Linmas Desa Salamrejo, Kecamatan Binangun. Kematian Toyib diduga juga disebabkan kelelahan. Menurut Imron, pihaknya sudah melaporkan keempat nama petugas yang meninggal dunia ke KPU Provinsi Jawa Timur dan KPU pusat.

Melalui Bakesbangpolinmas Kabupaten Blitar, KPU Kabupaten Blitar juga melaporkan ke Kesbangpol Linmas Pemerintah Provinsi Jawa Timur. "Sesuai instruksi KPU Jawa Timur kami sudah melaporkan keempat nama petugas itu ke provinsi dan pusat," katanya.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.4609 seconds (0.1#10.140)