Irawan Menyaksikan Truk Tronton Melaju Melawan Arus

Minggu, 22 Desember 2019 - 15:14 WIB
Irawan Menyaksikan Truk Tronton Melaju Melawan Arus
Salah satu mobil korban hancur, usai tertimpa bagian eskavator. Foto/SINDOnews/Yuswantoro
A A A
PASURUAN - Kecelakaan maut di Jalan Raya Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, menyisakan cerita traumatik bagi Irawan warga Candi, Kabupaten Sidoarjo, yang turut menjadi korban.

(Baca juga: Laka Maut Purwodadi, Kapolres Pasuruan: Pengemudi Ngantuk )

Dia bersama keluarganya berencana ke Kota Batu, untuk bertemu keluarganya di sana. Keluarga ini menaiki mobil minibus bernomor polisi W 1031 TF, yang berisikan enam orang penumpang beserta Irawan sebagai pengemudinya.

"Saya melaju dari arah Pasuruan, menuju Malang. Dari jauh sempat melihat truk melaju kencang dan nyelonong ke jalur berlawanan arah," ungkap Irawan, Minggu (22/12/2019).

Truk bermuatan eskavator bernomor polisi S 9066 JU tersebut, melaju sangat kencang dan menabrak sejumlah mobil serta sepeda motor. Setelah truk berhenti karena menabrak gapura, alat eskavator yang dimuatnya jatuh.

"Saya sempat mengerem mobil, tapi tetap saja terkena eskavator yang terjatuh dari truk. Ada anggota keluarga yang luka dan pingsan, tapi semua selamat. Mobil bagian depan rusak," ujarnya.

Dia melihat mobil yang ada di depannya, yakni minibus bernomor polisi N 1702 WY tidak bisa menghindar dan terkena bagian eskavator yang jatuh. Para penumpang minibus putih N 1702 WY meninggal dunia.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 5.5648 seconds (0.1#10.140)